Ahli Farmasi PAFI Bagikan Tips Praktis untuk Hindari Obat Palsu di Pasaran

Kompas.com - 22/11/2024, 07:57 WIB
Muhammad Ikhsan Saputra ,
Aditya Mulyawan

Tim Redaksi

Ilustrasi pengujian obat di lab.Dok. Pixabay Ilustrasi pengujian obat di lab.

KOMPAS.com - Peredaran obat palsu di pasaran menjadi ancaman serius bagi kesehatan masyarakat Indonesia. Penggunaan obat palsu yang tak terjamin kualitas dan keamanannya dapat menimbulkan risiko kesehatan yang berbahaya.

Ketua Umum Persatuan Ahli Farmasi Indonesia ( PAFI) Induk Pusat Mozes Wambrauw Simbiak, SFarm, mengatakan bahwa edukasi dan imbauan ketika membeli obat berperan penting demi menjaga keamanan dan kesehatan masyarakat.

Menurutnya, sebagian masyarakat belum sepenuhnya memahami tanda-tanda obat palsu yang beredar di pasar dan membahayakan kesehatan mereka.

Dalam laman resmi pafipuncak.org, ia menjelaskan sejumlah ciri-ciri obat palsu yang perlu diwaspadai masyarakat.

Salah satu tanda yang paling umum adalah kemasan yang tidak sesuai standar Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), seperti tulisan yang buram, warna kemasan yang pudar, serta ketiadaan hologram resmi.

“Untuk itu, masyarakat perlu lebih jeli dalam memilih obat, selalu membelinya di toko resmi, dan memastikan produk memiliki izin edar dari BPOM,” ujar Mozes dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Rabu (20/11/2024).

Mozes menambahkan, penggunaan obat palsu tak hanya berdampak pada ketidakefektifan pengobatan, tetapi juga berpotensi menimbulkan efek samping yang berbahaya.

Obat palsu sering kali mengandung zat yang tidak sesuai dosis hingga (mengandung) bahan yang berbahaya bagi organ tubuh,” jelasnya.

Guna mengurangi risiko, ia menyarankan masyarakat membeli di apotek yang memiliki izin beroperasi resmi sebagai tempat utama pembelian obat dan pastikan tenaga farmasi di apotek tersebut berkompeten.

"Obat dengan label BPOM adalah jaminan penting karena produk tersebut telah melewati pengujian ketat," tegasnya.

Teknologi digital sebagai solusi

Mozes pun menyoroti peran teknologi dalam membantu masyarakat mengenali obat asli yang beredar. Beberapa aplikasi resmi juga telah dikembangkan untuk memverifikasi keaslian nomor seri obat tersebut.

Saat ini, terdapat aplikasi BPOM Mobile yang dapat digunakan masyarakat. Selain itu, ada pula fitur kode QR memungkinkan masyarakat memverifikasi keaslian obat.

“Meskipun tampak sederhana, tetapi (langkah-langkah tersebut) sangat efektif untuk mengurangi risiko,” tambahnya.

PAFI juga mendorong kolaborasi antara pemerintah dan pelaku industri farmasi untuk terus meningkatkan pengawasan terhadap distribusi obat.

Dengan sistem distribusi tertutup dan pengawasan yang lebih ketat, peredaran obat palsu dapat diminimalisasi.

“Hal tersebut merupakan tugas bersama yang membutuhkan kesadaran dari semua pihak,” lanjut Mozes.

Tanda-tanda obat palsu

Sebagai panduan praktis, PAFI menjabarkan beberapa tanda yang bisa dikenali masyarakat untuk mengidentifikasi obat palsu, yakni kemasan mencurigakan, harga terlalu murah, dan tidak ada label izin edar resmi.

“Jika masyarakat menemukan obat mencurigakan, segera laporkan ke BPOM dan apotek tempat Anda membeli. Edukasi dan pelaporan adalah langkah penting melawan peredaran obat palsu,” jelasnya.

Perlu kesadaran masyarakat

Selain memanfaatkan teknologi dan membeli obat di apotek resmi, Mozes juga mengingatkan masyarakat agar tak tergiur promosi yang menjanjikan hasil instan.

“Biasakan membaca label, memahami isi kandungan obat, dan konsultasi kepada apoteker. Jangan mudah percaya pada obat yang beredar dan tak memiliki izin resmi,” imbuhnya.

Dalam aktivitas sehari-hari, masyarakat juga perlu menjaga pola hidup sehat agar mengurangi kebutuhan konsumsi obat berlebih.

Dengan menjaga kesehatan tubuh secara alami, ujar Mozes, masyarakat mengurangi risiko penyakit sekaligus terhindar dari kebutuhan obat.

“Dengan begitu, kita akan menutup celah penggunaan obat palsu,” tuturnya.

Edukasi terkait obat palsu menjadi salah satu agenda utama PAFI untuk menciptakan masyarakat yang sadar akan pentingnya obat resmi dan tepercaya.

Mozes berharap, melalui edukasi berkelanjutan, Indonesia akan terbebas dari ancaman obat palsu di masa depan.

Terkini Lainnya
Cegah Tulang Rapuh, Ini Tip Jaga Kesehatan Tulang dari PAFI
Cegah Tulang Rapuh, Ini Tip Jaga Kesehatan Tulang dari PAFI
KILAS UMKM
Main Gadget Terlalu Lama Bisa Ganggu Kesehatan Mata, Begini Solusi dari PAFI
Main Gadget Terlalu Lama Bisa Ganggu Kesehatan Mata, Begini Solusi dari PAFI
KILAS UMKM
Kuber ATV Bali Tawarkan Sensasi Petualangan Malam Hari di Jalur Menantang Ubud
Kuber ATV Bali Tawarkan Sensasi Petualangan Malam Hari di Jalur Menantang Ubud
KILAS UMKM
Elmar, Konsultan Bisnis Tepercaya untuk Dirikan Perusahaan di Indonesia
Elmar, Konsultan Bisnis Tepercaya untuk Dirikan Perusahaan di Indonesia
KILAS UMKM
PAFI Ingatkan Pentingnya Menjaga Berat Badan Ideal Setelah Idul Fitri
PAFI Ingatkan Pentingnya Menjaga Berat Badan Ideal Setelah Idul Fitri
KILAS UMKM
Cegah Efek Samping Pengobatan TBC, Ini Solusi Alami yang Patut Dicoba
Cegah Efek Samping Pengobatan TBC, Ini Solusi Alami yang Patut Dicoba
KILAS UMKM
Ingin Tetap Sehat Saat Mudik Lebaran? Ini Tip dari PAFI
Ingin Tetap Sehat Saat Mudik Lebaran? Ini Tip dari PAFI
KILAS UMKM
PAFI Ingatkan Bahaya Dehidrasi Saat Puasa, Ini Cara Mencegahnya
PAFI Ingatkan Bahaya Dehidrasi Saat Puasa, Ini Cara Mencegahnya
KILAS UMKM
Hindari Makan Berlebihan Saat Buka Puasa, PAFI Ungkap Risikonya
Hindari Makan Berlebihan Saat Buka Puasa, PAFI Ungkap Risikonya
KILAS UMKM
Ketua Umum PAFI Imbau Pentingnya Mengontrol Porsi Makan Saat Lebaran
Ketua Umum PAFI Imbau Pentingnya Mengontrol Porsi Makan Saat Lebaran
KILAS UMKM
Hiace Transport, Solusi Sewa Hiace Jakarta Nyaman dan Tepercaya
Hiace Transport, Solusi Sewa Hiace Jakarta Nyaman dan Tepercaya
KILAS UMKM
Rumat Bagikan 1.000 Paket Sembako untuk Yatim dan Dhuafa di Bekasi
Rumat Bagikan 1.000 Paket Sembako untuk Yatim dan Dhuafa di Bekasi
KILAS UMKM
Menjelajahi Bali dengan ATV, Sensasi Off-Road di Alam yang Asri
Menjelajahi Bali dengan ATV, Sensasi Off-Road di Alam yang Asri
KILAS UMKM
Liburan Hemat, Ini 7 Hidden Gems dan Oleh-oleh Halal di Bali
Liburan Hemat, Ini 7 Hidden Gems dan Oleh-oleh Halal di Bali
KILAS UMKM
Selamat Tinggal Jerawat, Ini 4 Cara Atasi Masalah Kulit
Selamat Tinggal Jerawat, Ini 4 Cara Atasi Masalah Kulit
KILAS UMKM

Copyright 2008 - 2023 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

Bagikan artikel ini melalui
Oke