KOMPAS.com – Silvy dan suaminya, Budi Amar, punya cerita sukses berwirausaha kecil-kecilan. Baru dua bulan bergabung dengan kemitraan Tahu GO!, ia berhasil membuka tiga gerobak di lokasi-lokasi strategis, yakni Bekasi, Sudimara, dan Bukit Serua.
Tak ingin berhenti di situ, Silvy yang saat ini berstatus sebagai aparatur sipil Negara (ASN) berencana menambah lima gerobak baru untuk mereguk penghasilan lebih sebagai modal masa pensiunnya.
Berdasarkan cerita, Silvy masih takjub dan tak menyangka bahwa kunjungan ia dan suami ke pameran di Kemayoran pada Mei 2024 menjadi tapak pihaknya dalam berbisnis seperti sekarang.
Kala itu, ia merasa teratrik dengan model bisnis Tahu GO! sebagai brand tahu goreng kriuk yang sudah terkenal dengan rasa khasnya.
"Kami langsung tertarik sejak pertama kali mencobanya di Vila Melati, BSD. Rasanya berbeda, dan bisa dinikmati oleh semua kalangan, mulai dari anak-anak hingga orang tua," ujarnya dalam rilis yang diterima Kompas.com, Kamis (29/8/2024).
Dengan dukungan penuh dari suaminya, Silvy segera memutuskan untuk memesan tiga lokasi kemitraan.
Mereka memilih lokasi strategis yang dekat dengan perumahan, kantor, dan area ramai lainnya untuk memastikan penjualan berjalan optimal.
"Kami memilih tempat-tempat yang ramai dan memiliki potensi pembeli yang tinggi," jelas Silvy.
Strategi pemasaran yang efektif juga menjadi kunci keberhasilan mereka. Ia mengatakan bahwa 80 persen persen dari penjualan mereka berasal dari penjualan langsung di gerobak, sementara 20 persen lainnya didapatkan melalui platform online.
Mereka memulai pemasaran dengan menyasar komunitas terdekat, seperti grup WhatsApp kompleks perumahan dan grup ibu-ibu.
"Kami memanfaatkan jaringan lokal terlebih dahulu dan mengandalkan word of mouth untuk memperluas pasar," tambahnya.
Suaminya sendiri, kata dia, yang berperan dalam manajemen keuangan dan operasional usaha, juga berkontribusi besar terhadap keberhasilan mereka.
Dengan keuntungan dari dua gerobak pertama, mereka berhasil melunasi biaya gerobak ketiga dan memutuskan untuk terus berkembang dengan membuka lima gerobak tambahan.
"Keuntungan dari dua gerobak pertama cukup untuk membiayai peluncuran gerobak ketiga, dan sekarang kami sangat optimistis untuk segera menambah lima gerobak lagi, sehingga totalnya menjadi delapan gerobak," kata Silvy.
Silvy menjelaskan bahwa dalam berbisnis, manajemen sumber daya manusia (SDM) yang baik turut mendukung keberhasilan mereka.
"Kami selalu berusaha memberikan kompensasi yang layak bagi karyawan, termasuk bonus, transpor, jaminan BPJS, dan fasilitas kerja yang nyaman, seperti kipas angin. Salah satu kunci keberhasilan kami adalah memanusiakan SDM," jelasnya.
Kini, ia mengaku bahwa penjualan hariannya sudah stabil, dengan rata-rata 700 potong tahu pada hari biasa dan 900 potong pada akhir pecan.
Jika ada bazaar, rata-rata penjualan bisa sampai 800 potong tahu selama tiga jam.
"Kami terus menjaga momentum ini dengan dukungan suami dan tim yang berdedikasi," tambahnya.
Kesuksesan Silvy dan Amar menjadi bukti bahwa dengan perencanaan yang matang, kerja sama yang kuat, dan strategi pemasaran yang efektif, usaha kuliner bisa menjadi pilihan menjanjikan.
“Tahu GO! telah menjadi bagian penting dari perjalanan bisnis kami. Semoga kami bisa menginspirasi calon pengusaha lain untuk mengikuti jejak kami,” terangnya.
Sebagai informasi, Tahu GO! adalah mitra bisnis kuliner yang menawarkan peluang usaha menjanjikan dengan produk tahu kriuk yang terbuat dari bahan pilihan dan racikan bumbu rahasia.
Sebagai makanan favorit masyarakat Indonesia, Tahu GO! menghadirkan bisnis jangka panjang yang potensial dengan modal investasi rendah, harga produk terjangkau, dan manajemen yang sederhana serta mudah dijalankan.
Saat ini, Tahu GO! mendukung mitranya melalui dukungan penuh dalam marketing, promosi, dan pelatihan karyawan di Pusat Training Tahu GO!.
Setiap gerobak menerima pengiriman tahu dan bumbu istimewa. Kemitraan ini tak dikenakan royalti, di mana 100 persen keuntungan menjadi milik mitra.
Tahu GO! juga telah mendapatkan sertifikasi Halal dan menjadikannya pilihan tepat untuk bisnis kuliner.
Informasi lebih lanjut mengenai kemitraan Tahu Go! Cek pada website berikut, Instagram @tahugo, Facebook Tahu GO!, Youtube Tahu Go! Official, dan nomor Whatsapp +6285-95429-6132.