KOMPAS.com- Industri pembiayaan di Indonesia dituntut untuk bertranformasi agar mampu memberikan layanan andal di tengah kemajuan era digital.
Merespons kebutuhan tersebut, Eendigo menjalin kerja sama eksklusif dengan VIDA pada Jumat (15/9/2023).
Kerja sama tersebut dijalin guna memberikan solusi kemudahan layanan pembiayaan yang aman melalui adopsi identitas digital.
Senior Vice President Eendigo Stephanie Santosa mengaku bahwa pihaknya menyambut antusias jalinan kerja sama tersebut.
“Ini merupakan langkah penting dalam mendukung perusahaan pembiayaan di Indonesia untuk memasuki era digital dengan kuat,” tuturnya dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Senin (25/9/2023).
Stephanie menambahkan, pihaknya berkomitmen untuk berperan aktif dalam memanfaatkan teknologi terbaru dan memberikan layanan terbaik kepada pelanggan. Dengan begitu, industri pembiayaan di Indonesia dapat menghadapi perubahan digital dengan keyakinan yang tinggi.
Sebagai informasi, Eendigo adalah sebuah lini bisnis dan produk yang diluncurkan oleh PT Adicipta Inovasi Teknologi (AdIns). Perusahaan ini telah berpengalaman selama 20 tahun dalam menyediakan solusi core system untuk perusahaan pembiayaan.
Director Eendigo John Son Kwon menuturkan, Eendigo berperan sebagai penyedia utama solusi digital yang dirancang khusus untuk membantu proses digitalisasi dan digital onboarding industri pembiayaan di Indonesia.
“Berfokus pada industri pembiayaan, Eendigo telah memegang peranan penting dalam perkembangan teknologi di dunia multifinance secara umum. Kolaborasi bersama VIDA memperkuat layanan eSignHub kami agar dapat meningkatkan pengalaman pelanggan dengan proses pengajuan pinjaman yang lebih cepat, nyaman, dan aman,” jelasnya.
Layanan eSignHub Eendigo yang didukung oleh VIDA memungkinkan perusahaan pembiayaan untuk meningkatkan produktivitas sekaligus mengotomatisasi proses akuisisi pelanggan melalui verifikasi identitas berbasis sertifikat elektronik dan tanda tangan digital.
VIDA memverifikasi identitas penandatangan melalui proses otentikasi multifaktor, seperti verifikasi biometrik dan sertifikat digital, sebagai Penyelenggara Sertifikasi Elektronik (PSrE) yang berinduk di bawah Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo).
Managing Director VIDA Adrian Anwar memastikan bahwa teknologi yang digunakan pihaknya dapat menjaga data pribadi setiap pengguna dengan aman.
“Kami berkomitmen mengembangkan produk dan layanan yang lebih inovatif untuk memenuhi kebutuhan industri pembiayaan dan sektor lainnya, serta akan terus berkolaborasi dengan lebih banyak institusi dalam mempromosikan adopsi identitas digital dan tanda tangan digital di seluruh Indonesia,” imbuhnya.
Adrian menambahkan, puluhan perusahaan teknologi digital dari berbagai industri telah menggunakan produk VIDA.
Setiap hari, sambungnya, VIDA melakukan lebih dari 1,8 juta proses verifikasi biometrik dan liveness detection dengan kecepatan proses hingga 10 transaksi per detik.
Dengan memanfaatkan layanan tanda tangan digital, Eendigo dan VIDA diharapkan dapat mempercepat proses pengajuan pinjaman perusahaan pembiayaan. Dengan begitu, transformasi digital di industri pembiayaan semakin kuat dan berkembang.