KOMPAS.com – Memulai bisnis tak selalu harus dengan kantor besar dan banyak karyawan. Hal ini telah dibuktikan oleh Ali (29) yang berhasil mendirikan Mom Steak di Citayam, Depok, Jawa Barat.
Usaha steak ayam itu pun kini menjadi populer di kalangan pencinta kuliner Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek). Bahkan, kotak direct message (DM) Instagram @momsteak sampai dibanjiri pesan dari netizen di luar Pulau Jawa. Mereka meminta jenama kuliner tersebut untuk membuka cabang di daerahnya.
Popularitas Mom Steak didapat bukan karena kebetulan atau keberuntungan semata. Selain cita rasa yang nikmat, Ali menuturkan, konsep bisnis yang matang, serta product positioning yang tepat, dan penargetan pasar yang jelas menjadi faktor yang membuat bisnisnya berkembang.
Lantaran semakin populer, Ali memutuskan untuk mendaftarkan merek Mom Steak berikut slogannya, “Good Perut Pasti Good Mood” pada Hak Kekayaan Intelektual Indonesia (HKI) Direktorat Jenderal (Ditjen) Kekayaan Intelektual (KI) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham). Hal tersebut juga bertujuan untuk menguatkan posisi produk ini di pasar.
Ali melanjutkan, pemahaman bisnis yang ia miliki didapat sejak masa sekolah menengah. Saat itu, ia sudah menjalankan berbagai usaha bersama sang kakak, Aseng.
Mulai dari jasa sablon, budi daya lele, jual ikan di pasar, berdagang mi ayam dan bakso, beternak ayam, sampai menjadi agen sapi dan kambing pernah ia jalani bersama kakaknya untuk memenuhi kebutuhan di wilayah Riau dan sekitarnya.
Selepas sekolah, pendidikan pemuda kelahiran 3 Juli 1994 itu berlanjut ke Universitas Gunadarma. Ia mengambil Program Studi (Prodi) Ilmu Sistem Informasi.
Usai menamatkan bangku kuliah, kehidupannya pun berlanjut dengan bekerja sebagai karyawan di sebuah bank badan usaha milik negara (BUMN). Ali juga pernah melakoni profesi sebagai trainer standard service di salah satu bank swasta di Jakarta.
Dengan latar belakang di bidang IT, ia sempat direkrut oleh perusahaan platform digital untuk mengembangkan sistem layanan pelanggan dan standar pelayanan. Bahkan, ia juga pernah menjadi manajer pemasaran untuk sebuah merek parfum lokal terkenal.
Selain menjalankan Mom Steak, Ali juga memiliki bisnis agensi media sosial. Usaha ini semakin menajamkan pengetahuannya akan pemasaran digital. Ia mampu menciptakan konten promosi yang efektif dan diterima audiens.
Ali bukan orang yang pelit ilmu. Lewat akun Instagram dan TikTok pribadinya, @mudaharusproduktif, ia sering membagikan konten edukasi seputar bisnis dan pemasaran digital.
Seluruh pengalaman dan pengetahuan Ali tersebut menjadikan Mom Steak populer. Hal ini bisa menjadi referensi bagi calon-calon pebisnis lain.